Rabu, 26 September 2012

Alat - Alat Persiapan Memasak



  Sebelum kita mulai memasak, kita pasti melakukan dulu sebelum mulai mengolah dengan kompor. Berikut beberapa alat yang akan membantu dalam persiapan memasak....

1.    Bowl Chopper
Alat ini berbentuk meja , berfungsi sebagai tempat pemotongan daging, ikan, tulang,dsb


2.    Food Mixers
Berbentuk meja mempunyai whisking (mengocok/mengaduk). Mixing (mencampur), dan kneading. Alat ini biasanya disatukan dengan mincer, pemotong/pengiris sayuran, ataupun pemarut keju. Model meja berkapasitas antara 4-20 liter, model lantai antara 20-100 liter. Food mixer digunakan di dapur untuk membuat roti, bila produksinya dalam jumlah besar maka food mixernya juga berukuran besar pula.


3.    Food Processor
Food sanding cutter/mixermempunyai ukuran bervariasi, yang kecil berukuran antara 2-4 liter, sedangkan yang besar antara 30-45 liter. Semua jenis mempunyai penutup / kaca yang dapat dilihat dari luar serta tombol switch untuk menyalakan dan mematikan dengan aman. Alat-alat ini berfungsi untuk memotong, kneading , mengiris, blending, dan liquidising.


4.    Mesin Pembuat Ice Cream
Mempunyai variassi daya tampung , berukuran antara 6-100 liter , ada yang digunakan secara manual maupun elektrik , terbuat dari stainless steel, beberapa model dilengkapi dengan alat pengaduk susu dan pelembut ice cream.


5.    Alat Pembuat Es
Alat ini mampu menghasilkan antara 500-10.000 balok es setiap jamnya. Daya tampung airnya berukuran antara 11kg-160kg, alat ini juga mempunyai perubahan bentuk / ukuran es sesuai yang diinginkan.


6.    Mesin pengiris daging
Mesin ini dioperasikan dengan listrik , mempunyai pisau berukuran antara 8”-14”. Keamanan dan kebersihan amat diperhatikan dalam pendesainan alat ini. Dilengkapi dengan alat pengatur ukuran irisan daging yang berkisar antara 0-6 mm.


7. Pengupas Kentang
Alat ini digerakkan secara elektrik. Didalamnya terdapat drum berair yang akan secara otomatis mencuci kentang yang telah terkupas. Yang memiliki kapasitas 3,5 kg dapat memproduksi sampai 100 kg kentang setiap jamnya, dan yang berkapasitas 25 kg dapat menghasilkan sampai 600 kg perjamnya

Senin, 10 September 2012

Pembagian Waktu Makan


Waktu makan bagi orang barat dibagi menjadi beberapa babak.
Dalam sehari (24 jam) orang Barat membagi waktu makan dlm 6 bagian , yaitu :

1.    BREAKFAST
antara pukul 05.00 - 08.30

mereka sarapan dengan porsi yang tidak banyak, contoh menunya :
- 1 gls Fruit Juice
- 2 potong roti
- olahan telur, misalnya omelette, scramble, easy over,dll
- 1 cangkir teh/kopi


2. BRUNCH
antara pukul 09.00 - 11.00

Menu bruch adalah kombinasi antara menu breakfast dan menu lunch.
posisinya lebih berat dari menu breakfast.


3.    LUNCH
Antara  pukul 12.00 – 15.00

contoh menunya :
- Seafood in half avocado
- Ministrone Soup
- Spaghetti bolognaise
-Peach Melta
- Coffe / Tea



4.    EVENING / TEA TIME
antara pukul 15.00 - 17.80

kalau di Indonesia mah, biasa disebut ngopi atau ngeteh sore.
orang barat pun melakukan hal yang sama.
Hanya minum kopi/ teh dan makanan ringan, contoh menu :
- secangkir teh / kopi
- pancake /crepe



5.    DINNER
Antara pukul 19.00 – 21.00

contoh menunya :
- Russian Mollosal Caviar
- Double Consomme with Sherry
- Escargot Dyonnaise
- Dutch Veal Medallion Oscar
- Cherries Jubielle
Coffe / Tea



6.    SUPPER
Antara pukul 21.00 – 01.00

contoh menunya :
- Cream Mushroom Soup
- Fillet Chicken Wing
- Caramel Custard
- Coffe/Tea

Perbedaan antara Mentega dan Margarine


Masih banyak orang yang bingung apa sih bedanya margarine dan mentega.. banyak yang mengartikan mereka itu sama saja, padahal margarine dan mentega berbeda.
Mari kita cermati satu-satu.


MENTEGA
Mentega merupakan produk industri susu karena bahan utama pembuatannya berasal dari lemak hewani atau susu (80-82%) dan ditambah dengan bahan pendukung lainnya seperti air, garam, dan padatan susu (curd). Selain itu mentega diperkaya dengan vitamin A,D,E,dan K yang tidak larut dalam air. Mentega mampu memberikan rasa gurih serta aroma yang lebih tajam pada masakan. Mentega mampu memberikan rasa kenyang yang lebih lama. Karena itu dapat dimengerti kalau harga mentega jauh lebih mahal daripada margarine.


MARGARINE
Margarine terbuat dari minyak atau lemak nabati dan bahan tambahan seperti susus bubuk skim atau lemak hewani, air, garam, essens, pewarna dan zat anti tengik. Umumnya margarine memiliki kandungan lemak yang sedikit tetapi kandungan airnya sangat banyak.


Gmna ? wajar ajj khan kalo harga mentega bisa 4x lebih mahal dari margarine, dari bahan bakunya ajj dah keliatan perbedaan kualitasnya.
mentega itu teksturnya padat, gg lembek
margarine teksturnya lebih lembek.
warna mentega lebih kuning mendekati orange,
warna margarine kuning muda atau kuning pucat

Minggu, 09 September 2012

BundaBoga: Teknik Pengolahan Metode Panas Kering dengan Lemak

BundaBoga: Teknik Pengolahan Metode Panas Kering dengan Lemak

Teknik Pengolahan Metode Panas Kering dengan Lemak


Ada beberapa metode panas kering dengan lemak atau dry heat methode using fat, yaitu :


1.    SAUTING
Sauting atau to saute yaitu pengolahan secara cepat dengan sedikit lemak. Prinsip yang harus diperhatikan :
- Bahan makanan dipotong tipis dan rapi
- Gunakan mentega atau minyak dan biarkan sampai memanas
- Masukkan bahan makanan jika minyak sudah benar benar panas
- Tumis bumbu hingga beraroma harum
- Makanan matang dengan merata, untuk itu harus dibolak balik secara cepat.
Bahan yang cocok untuk diolah dengan teknik menumis atau saute contohnya bawang bombay cincang, daging, sayuran, dan bumbu halus maupun slice.



2.    DEEP FRYING
Pengolahan dengan banyak lemak dalam temperatur 100C, sehingga menggunakan minyak dalam jumlah banyak.
Ciri – ciri makanan yang dihasilkan dari pengolahan deep friying :
- Hanya sedikit lemak yang terhisap oleh makanan
- Makanan hanya kehilangan sedikit cairan , kecuali jika terlalu masak
- Memiliki warna kuning emas yang menarik
- Tidak ada aroma tambahan lemak yang dipakai untuk menggoreng pada makanan.



3.    SHALLOW FRYING
Shallow frying adalah metode memasak makanan dalam jumlah sedikit , dengan lemak atau minyak yang dipanaskan terlebih dahulu dalam pan dangkal atau ceper (shallow pan). Jumlah lemak yang digunakan untuk menggoreng sedikit yaitu dapat merendam sekitar ⅓ bagian makanan yang digoreng. Metode memasak yang menggunakan wajan datar tidak hanya shallow frying tetapi masih ada tiga metode lainnya yang serupa yaitu saute, griddle, dan stir fry.



4.    PRESSURE FRYING
Menggoreng dengan tekanan atau deep frying dengan tutup khusus yang dapat menahan uap yang ada pada makanan.



5.    MICROWAVE COOKING
Dapat digunakan untuk pemanasan kering atau pemanasan basah.

Teknik Pengolahan Metode Panas Kering


Metode Panas Kering yaitu penghantaran panas kering pada makanan melalui udara panas, metal panas, radiasi atau lemak panas.
Macam – macam metode panas kering :


1. BAKING
         
Baking adalah memasak makanan dengan menggunakan panas udara yang mengitarinya, ini biasanya dilakukan dengan oven. Oven dapat dipanaskan dengan api, aliran listrik, dan gelombang elektromagnetik (microwave oven). Makanan yang dipanggang dalam oven mendapatkan panas secara tidak langsung dari udara panas yang dialirkan di dalam oven. Baking umum digunakan dalam pembuatan roti, cakes, pastries, tarts, dan quiches.


2. ROASTING
          Roasting adalah memasak makanan diatas rak dan langsung diatas api.


3.SALAMANDER
          Salamander adalah salah satu jenis broiler dengan intensitas panas rendah. Biasa digunakan untuk mencoklatkan atau melelehkan bagian atas dari suatu masakan sebelum dihidangkan.


4. GRILLING
          Grilling dikerjakan diatas grill yang diletakkan diatas sumber panas, dapat berupa arang, elemen listrik atau elemen yang dipanaskan dengan gas. Temperatur pengolahan diatur dengan cara menggerakkan makanan ketempat yang lebih panas atau lebih dingin dari alat itu. Bahan makanan yang cocok dengan teknik grilling adalah daging, ikan, ayam.


5. GRIDLING
         
Gridling dikerjakan pada alat pengolahan yang memiliki permukaan keras. Pada waktu pengolahan dapat menggunakan sejumlah kecil lemak atau tanpa lemak sama sekali, tujuannya agar tidak lengket. Temperatur dapat disesuaikan dan dapat lebih rendah dari grill.


6. PAN BROILING
          Pan Broiling adalah proses memesak dengan pancaran panas tinggi. Biasanya digunakan untuk daging lunak seperti ayam, ikan, dan beberapa masakan sayuran.


7. BARBEQUE
          Barbeque adalah proses memasak dengan pancaran panas langsung dari bara api arang maupun kayu bakar yang menyala-nyala. Dalam pembakarannya daging atau bahan lain yang dibakar diberi bumbu diatasnya dengan cara dioleskan atau ditaburkan. Bumbu tersebut biasanya disebut bumbu barbeque.